BEKASINET.COM — Jurnalis Filantropi Indonesia (Jufi) kembali menggelar kegiatan sosial bertajuk Khitan Holiday ke-4 di Desa Puteran, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Ahad (6/7/2025). Acara berlangsung di Kantor Desa Puteran dengan jumlah peserta khitan 20 anak.
Ketua Jufi, Wiyanto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian insan jurnalis terhadap masyarakat kecil di pelosok Indonesia. “Khitan Holiday kami rancang agar menjadi pengalaman yang menyenangkan dan membahagiakan bagi anak-anak. Mereka tidak hanya disunat, tapi juga disambut dengan penuh kasih, hadiah, dan hiburan. Kami ingin mereka merasa dimuliakan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wiyanto menegaskan bahwa Jufi akan terus menjangkau daerah-daerah yang membutuhkan dengan mengedepankan semangat filantropi berbasis empati, aksi, dan kolaborasi.
"Mengapa kita melaksanakan kegiatan sunatan, karena selain kewajiban, khitan juga dapat membuat anak sehat. Selain itu, kita diperintah Rasul untuk mengajari anak-anak salat sejak usia tujuh tahun, mudah-mudahan setelah sunat anaknya sehat, tidak terkena najis setelah pipis, sehingga dengan anak yang sehat dapat membangun kampung bersama," kata Wiyanto.
Kepala Desa Puteran, Yandi Hadiana, S.IP menyampaikan rasa syukur kegiatan ini berbarengan dengan 10 Muharram 1447 yang disunahkan melaksanakan shaum tasua-asyura. Ia menuturkan tiga dimensi waktu, yaitu waktu terdahulu, waktu sekarang, dan waktu akan datang
"Anugrah yang tidak kita bayangkan oleh kita semua dapat terlaksananya kegiatan ini. Maka kita dapat memaksimalkan tiga dimensi, waktu terdahulu untuk mempelajari warisan-warisan ulama, waktu sekarang untuk mendidik anak menjadi anak yang saleh dan salehah," ucapnya.
Tokoh pemuda Desa Puteran, Krisna Firizkiana berharap anak-anak yang disunat ceria, bahagia, dan tidak mendapatkan kendala apapun. Kegiatan ini terselenggara atas dukungan sejumlah mitra filantropi dan lembaga sosial, di antaranya, Mandiri Amal Insani (MAI), Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM MUI), Amalia Astra, Majelis Telkomsel Taqwa (MTT), PP Salimah, dan Wakil Ketua Komisi I DPR Sukamta.
Perwakilan dari MAI, Maya Kusuma Permata Sari, selaku Ketua MAI Region 6 Wakil Jawa Barat, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi kebaikan yang terbangun. “Kami di MAI percaya bahwa sinergi kebaikan harus terus diperluas. Kegiatan seperti ini sangat bermakna bagi anak-anak dan keluarganya, khususnya di daerah-daerah yang sulit dijangkau layanan kesehatan. Ini adalah bentuk kepedulian yang konkret dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Maya menyampaikan, kegiatan ini bersinergi dengan Klinik Sehat Margasari. Ia mendoakan kepada anak-anak yang di khitan menjadi insan yang saleh, kuat, dan bertakwa.
"Alhamdulillah berkat sinergi yang terbangun, 20 anak-anak peserta menerima layanan medis dari tenaga profesional, perlengkapan khitan yang steril, serta paket bingkisan berisi alat salat, baju koko, sarung, tas sekolah, makanan ringan, uang saku dan obat-obatan untuk perawatan pasca-khitan," tutur Maya.
Program Khitan Holiday dilaksanakan Jufi di berbagai wilayah sejak 2022, seperti Bekasi, Bogor, Garut, dan Bandung dengan total penerima manfaat sekitar 150 anak. Konsep utama Khitan Holiday menghadirkan momen khitan yang humanis, ramah anak, dan berkesan bagi peserta serta keluarga mereka.
Warga Desa Puteran, Kecamatan Cikalongwetan menyambut gembira pelaksanaan kegiatan ini dan berharap Jufi serta para donatur terus meluaskan manfaat programnya ke daerah-daerah lain.
(Red)